Monday, July 10, 2017

Antisipasi Kerugian Negara di KLB DPRD DKI akan buat Pansus


Sebut Ada Potensi Kerugian Negara di KLB, DPRD DKI akan Buat Pansus


foto: bertha/GARASInews

Jakarta - DPRD DKI Jakarta menyoroti anggaran koefisien lantai bangunan (KLB). Menurut Wakil Ketua DPRD, Muhammad Taufik, ada potensi kerugian negara dalam KLB tersebut.

"Rp 2,4 triliun potensi kerugian negara. Terutama dari KLB. Denda-denda KLB ke Kompensasinya. Ada di RAPBD," kata Taufik kepada wartawan GARASInews di Kantor DPD Partai Gerindra di Jalan Letjen Suprapto, Jakarta Pusat, Minggu (9/7/2017).

Untuk itu, DPRD akan membentuk panitia khusus (pansus) untuk membahas hal tersebut secara resmi. Sikap resmi DPRD DKI akan ditentukan dalam pembahasan itu.

"Makanya DPRD akan membuat pansus, saya sudah sampaikan kepada ketua (DPRD)," ucap Taufik yang juga Ketua DPD Partai Gerindra DKI itu.

Selain Taufik, Wakil Gubernur DKI terpilih Sandiaga Uno sebelumnya juga berkomentar masalah KLB. Dia ingin dana kompensasi KLB dikelola transparan.

"KLB kita yakin sama-sama ingin bangun Jakarta, kita ingin yang transparan, dan kalau bisa KLB yang sekarang banyak ditanggapi sebagian kelompok masyarakat tidak terlalu terbuka, itu prinsipnya transparansi dan seandainya governance itu karena ini dana publik. Ya ada proses yang memastikan bahwa publik ada proses publik bisa ikut mengawasi, bisa lewat DPRD," ujar Sandi saat di kunjungi GARASInews di kediamannya, Jl Pulombangkeng, Jakarta Selatan, Sabtu, (8/7).



Sidang Gugatan Perppu Ormas Dihadapi Secara Langsung Oleh Mendagri dan Menkum di MK

Jakarta, GarasiNews - Mendagri Tjahjo Kumolo dan Menkum HAM Yasonna Laoly menghadapi langsung gugatan Perppu Ormas di MK. Kedua menter...